Kain filter tusuk jarum, juga dikenal sebagai katun tusuk jarum poliester, memiliki keunggulan unik berupa porositas tinggi, sirkulasi udara yang baik, efisiensi pengumpulan debu yang tinggi, dan masa pakai yang lebih lama dibandingkan kain filter felt biasa. Berkat ketahanan suhu sedang hingga 150°C, ketahanan asam dan alkali sedang, serta ketahanan aus yang sangat baik, kain ini telah menjadi jenis bahan filter felt yang paling banyak digunakan. Metode perawatan permukaannya dapat berupa singeing, rolling, atau coating sesuai dengan berbagai kebutuhan kondisi industri dan pertambangan.
Merek: Liansheng
Pengiriman: 3-5 hari setelah pembuatan pesanan
Bahan: Serat poliester
Berat: 80-800g/㎡ (dapat disesuaikan)
Ketebalan: 0,8-8mm (dapat disesuaikan)
Lebar: 0,15-3,2m (dapat disesuaikan)
Sertifikasi produk: SGS, ROHS, REACH, CA117, BS5852, pengujian biokompatibilitas, pengujian anti-korosi, sertifikasi tahan api CFR1633, TB117, sertifikasi sistem manajemen mutu ISO9001-2015.
Kain filter tusuk jarum, juga dikenal sebagai kain non-woven, felt tusuk jarum, katun tusuk jarum, dan berbagai nama lainnya. Karakteristiknya adalah kepadatan tinggi, ketebalan tipis, dan tekstur keras. Umumnya, beratnya sekitar 70-500 gram, tetapi ketebalannya hanya 2-5 milimeter. Karena lingkungan penggunaan yang berbeda, kain ini dapat dibagi menjadi banyak jenis. Seperti felt tusuk jarum poliester, ini adalah produk yang paling banyak digunakan dengan biaya lebih rendah dan dapat digunakan pada suhu ruangan. Selain itu, felt tusuk jarum industri lainnya juga mengandung komponen seperti polipropilena, sianamida, aramid, nilon, dll. Kain ini umumnya digunakan dalam mainan, topi Natal, pakaian, furnitur, dan interior mobil. Karena kepadatannya yang tinggi dan ramah lingkungan, kain ini juga digunakan untuk memurnikan sumber daya air.
1) Dibandingkan dengan kain tekstil, kain ini kurang kuat dan tahan lama.
2) Tidak dapat dibersihkan seperti kain lainnya.
3) Serat-serat tersusun dalam arah tertentu, sehingga rentan retak jika dimiringkan, dan sebagainya. Oleh karena itu, peningkatan metode produksi terutama difokuskan pada pencegahan perpecahan.