Kain Tas Nonwoven

Berita

Apakah kain non-woven mudah kusut?

Kain non-woven adalah jenis produk serat yang menggabungkan serat melalui metode fisik atau kimia tanpa perlu dipintal. Kain ini memiliki karakteristik lembut, bernapas, tahan air, tahan aus, tidak beracun, dan tidak menyebabkan iritasi, sehingga banyak digunakan di berbagai bidang seperti medis, tekstil rumah, sepatu dan topi, koper, pertanian, otomotif, dan bahan bangunan.

Alasan mudahnya kerutan

Namun, karakteristik utama kain non-woven selama penggunaan adalah kecenderungannya untuk kusut. Hal ini terutama ditentukan oleh karakteristik struktural kain non-woven. Struktur utama kain non-woven dibentuk oleh jalinan serat melalui metode fisika atau kimia, alih-alih ditentukan oleh struktur tekstil di antara serat, seperti pada tekstil.

Pertama, tingkat jalinan serat pada kain non-woven relatif rendah. Dibandingkan dengan tekstil, serat kain non-woven terikat relatif longgar, sehingga permukaannya relatif rentan terhadap deformasi akibat gaya eksternal, yang mengakibatkan kerutan. Selain itu, serat kain non-woven seringkali tidak beraturan, dengan masalah seperti panjang dan tingkat jalinan yang tidak merata, yang juga meningkatkan kemungkinan kerutan pada kain non-woven.

Kedua, stabilitas serat kain non-woven buruk. Stabilitas serat mengacu pada kemampuan serat untuk menahan deformasi dan juga merupakan indikator penting ketahanan terhadap kerutan tekstil. Karena rendahnya tingkat jalinan serat pada kain non-woven, ikatan antar serat tidak cukup kuat, yang menyebabkan serat bergeser dan bergeser, yang mengakibatkan deformasi dan kerutan pada seluruh struktur kain non-woven.

Selain itu, kain non-woven juga mudah terpengaruh oleh panas dan kelembapan selama proses produksi. Serat rentan melunak dan berubah bentuk pada suhu tinggi, sehingga kain non-woven mudah kusut. Selain itu, di lingkungan lembap, serat menyerap kelembapan dan mengembang, yang memengaruhi stabilitas bentuk kain non-woven dan semakin meningkatkan kemungkinan kusut.

Hal yang perlu diperhatikan

Mengingat sifat kain non-woven yang rentan kusut, penting untuk memperhatikan beberapa poin penting saat menggunakan dan merawat produk kain non-woven. Pertama, hindari gesekan dengan benda tajam agar struktur serat tidak rusak. Kedua, saat membersihkan, penting untuk memilih suhu air dan deterjen yang tepat untuk menghindari gesekan mekanis yang kuat dan pengeringan. Selain itu, saat mengeringkan, hindari sinar matahari langsung dan pengeringan dengan suhu tinggi. Pilihlah lingkungan yang berventilasi baik dan bersuhu sedang untuk pengeringan, atau gunakan pengeringan dengan suhu rendah.
Meskipun kain non-woven rentan terhadap kerutan, hal ini tidak memengaruhi keunggulan dan aplikasinya yang luas di bidang lain. Masalah kerutan dapat diatasi secara efektif melalui penggunaan dan perawatan yang wajar. Selain itu, pada beberapa area aplikasi tertentu, seperti tekstil rumah, koper, dll., masalah kerutan pada kain non-woven memiliki dampak yang relatif kecil, sehingga tidak memengaruhi kepraktisan dan permintaan pasarnya.

Kesimpulan

Singkatnya, kerutan pada kain non-woven terutama disebabkan oleh berbagai faktor seperti rendahnya tingkat jalinan serat, stabilitas serat yang buruk, serta pengaruh panas dan kelembapan. Meskipun kain non-woven rentan terhadap kerutan, melalui penggunaan dan perawatan yang wajar, masalah kerutan dapat dikurangi secara efektif, sehingga sepenuhnya memanfaatkan keunggulan dan nilai aplikasi kain non-woven di berbagai bidang.

Dongguan Liansheng Kain Bukan Tenunan Co, Ltd., produsen kain non-woven dan kain bukan tenunan, layak mendapatkan kepercayaan Anda!


Waktu posting: 01-Jul-2024