Kain Tas Nonwoven

Produk

Interlining kain non woven

Interlining kain non-woven, juga dikenal sebagai kain pelapis non-woven, kertas, atau kertas pelapis, adalah kain pelapis yang dibuat dengan menggunakan kain non-woven sebagai bahan dasar dan melalui teknik pemrosesan khusus seperti pelapisan perekat atau finishing resin. Mari kita lihat apa itu interlining kain non-woven.


Detail Produk

Label Produk

Interlining kain non-woven awalnya digunakan langsung untuk membuat kain pelapis. Saat ini, sebagian besar telah digantikan oleh lapisan non-woven berperekat. Namun, interlining ini masih digunakan dalam pakaian kasual ringan, pakaian rajut, jaket bulu angsa dan jas hujan, serta pakaian anak-anak. Interlining biasanya dibuat dengan metode ikatan kimia dan dibagi menjadi tiga jenis: tipis, sedang, dan tebal.

Kain pelapis nilon non-woven, kain pelapis non-woven

Karakteristik interlining kain non woven

Rentang aplikasi kain pelapis non-woven (kertas, kertas pelapis) sangat luas. Kain pelapis non-woven tidak hanya memiliki kinerja perekat, tetapi juga memiliki karakteristik berikut:

1. Ringan

2. Setelah dipotong, sayatan tidak terlepas

3. Retensi bentuk yang baik

4. Performa rebound yang baik

5. Tidak ada rebound setelah dicuci

6. Retensi panas yang baik

7. Pernapasan yang baik

8. Dibandingkan dengan kain tenun, persyaratan arahnya lebih rendah dan nyaman digunakan

9. Harga murah dan ekonomis

Fungsi interlining kain non woven terikat (kain pelapis non woven)

1. Lapisan non-woven yang terikat sepenuhnya

Lapisan non-woven yang sepenuhnya terikat terutama digunakan untuk bagian depan atasan. Daya rekat yang kuat, ketahanan pencucian yang baik, dan daya rekat pada kain dapat meningkatkan efisiensi menjahit dan mendukung rasionalisasi proses menjahit. Selain itu, lapisan ini juga efektif sebagai lapisan untuk membentuk pakaian rajutan.

2. Lapisan non-woven yang terikat secara lokal

Lapisan non-woven yang direkatkan sebagian diproses (dipotong) menjadi strip. Jenis kain lapisan ini banyak digunakan sebagai lapisan penguat untuk bagian-bagian kecil pakaian seperti keliman, manset, saku, dll. Lapisan ini juga digunakan sebagai lapisan untuk bagian yang lebih besar seperti kerah dan plaket; kain ini memiliki fungsi seperti mencegah pemanjangan, menyesuaikan susunan kain, dan meningkatkan kekakuan pakaian, sehingga pakaian dapat mempertahankan bentuk dengan baik dan tampak halus dan indah.


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Tulis pesan Anda di sini dan kirimkan kepada kami